Tuuut.. tuuut...
Sebenarnya bukan suara itu yang acap kudengar saat berada di sana
Modernisasi telah mengubah dan meniadakan suara klasik itu
Berganti menjadi decit armada saat bersentuhan dengan rel tempatnya berpijak
Berhias suara lantang dari speaker pertanda keretamu 'kan beranjak
Satu yang kutahu tentang sebuah pertemuan
adalah pasti muncul sebuah perpisahan
Namun satu yang tak pernah kuharapkan
Begitu cepat aku dan kamu mengecap kata perpisahan
Stasiun yang diam-diam kusukai
Tempat klasik pertemuan dan perpisahan berdiri
Memisahkan, mempertemukan raga dalam jiwa berhati nurani
Tempat klasik pertemuan dan perpisahan kami
Satpam dan announcer telah menggertak diam kami
Pertanda kamu harus pergi
dengan menumpangi armada besi
tanpa kutahu adakah dirimu 'kan kembali
Stasiun yang diam-diam kusukai
Yang selama ini memiliki banyak arti
Pertemuan dan perpisahan terjadi di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar